Selama tahun 2020 sampai tahun 2022 fokus terbesar penggunaan Dana Desa adalah untuk menanggulangi wabah Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) yang berdampak kepada berbagai sendi kehidupan masyarakat baik aspek sosial, ekonomi, kesejahteraan masyarakat maupun budaya dan telah menimbulkan korban jiwa, dan kerugian material. Seiring dengan berjalannya waktu, pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) semakin terkendali sehingga berimplikasi terhadap perubahan arah kebijakan penggunaan Dana Desa. Penggunaan Dana Desa tahun 2023 lebih difokuskan untuk pemulihan ekonomi, peningkatan sumber daya manusia dan percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem dengan tetap memperhatikan permasalahan yang masih mengemuka seperti penanganan stunting, pelaksanaan padat karya tunai Desa, pengembangan ekonomi Desa serta, penanganan bencana alam dan nonalam yang sesuai kewenangan Desa.
"Tahun ini, Pemerintah Desa Santur Kecamatan Barangin Kota Sawahlunto melaksanakan Program Kegiatan Penguatan Ketahanan Pangan Tingkat Desa dan Program Kegiatan Peningkatan Produksi Peternakan. Dengan adanya program tersebut, Saya berharap bisa meningkatkan perekonomian dan taraf kehidupan masyarakat Desa Santur." ucap Sri Adianto selaku Kepala Desa Santur.
Program Kegiatan Penguatan Ketahanan Pangan Tingkat Desa dilaksanakan melalui pemberian Bantuan Bibit Ikan Nila beserta Pakan kepada 50 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) warga Desa Santur dan pemberian Bibit Ikan Lele beserta Pakan kepada 50 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) warga Desa Santur.
Program Kegiatan Peningkatan Produksi Peternakan dilaksanakan melalui pemberian Bantuan Koloni Lebah Galo-Galo jenis Hitama beserta Alat Sedot Madu kepada 16 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) warga Desa Santur.
